SERANG – Kepemimpinan Syafrudin dan Subadri sudah memasuki dua tahun lebih, namun dalam kepemimpinannya itu masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera di selesaikan segera. Permasalahan tersebut diantaranya yakni menyelesaikan kemacetan, penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) dan banjir yang ada di Kota Serang.
Wakil Wali Kota Serang, Subadri Ushuludin mengatakan, dari permasalahan tersebut pihaknya masih mempunyai program prioritas, mendesak dan unggulan yang harus di selesaikan.
“Kita masih punya program prioritas, mendesak dan unggulan. Program prioritas kita revitalisasi alun-alun, pembangunan masjid agung, RTLH dan program mendesak adalah PKL, kemacetan dan genangan-genangan air yang ada di Kota Serang,” ujarnya usai menghadiri Musrenbang RKPD Tahun 2022 tingkat Kecamatan Curug, Selasa (19/1/2020).
Selain itu, dalam rapat RKPD tahun 2022 pada tingkat Kecamatan Curug, kata Subadri, masih ada beberapa hambatan yang terjadi seperti pembangunan yang tidak sesuai dengan masyarakat Kota Serang.
“Tentu sesuai apa yang tadi saya sampaikan pada pembukaan tadi, pertama di samping amanah RPJMD, yang kedua adanya hambatan yang terjadi di kita, yaitu pembangunan yang tidak sesuai dengan masyarakat Kota Serang,” katanya.
Ia mengatakan, meski dengan keterbatasan anggaran di Musrenbang RKPD Tahun 2022, dirinya berharap akan menghasilkan skala prioritas yang di butuhkan oleh masyarakat Kota Serang.
“Tapi apapun itu dengan keterbatasan anggaran kita di Musrenbang RKPD 2020 yang tahapannya di awali Musrenbang kelurahan, kecamatan dan tahap akhirnya di tingkat kota tentu bisa menghasilkan skala prioritas yang di butuhkan oleh masyarakat Kota Serang,” tuturnya.
Ia pun meyakini pada RKPD 2022 akan segera merealisasikan keinginan masyarakat, “Di tahun 2021 ini kalo terdekat sudah ada program prioritas, mendesak dan unggulan. Tapi karena ini RKPD 2022 tentu ya apapun keinginan masyarakat itu yang harus kita realisasikan,” tukasnya. (Nahrul/red)