CILEGON – Kapolda Banten, Melalui Direktur Pamobvit Kombes Pol. M. Hidayat Sik, melaksanakan penandatangan perjanjian kerjasama (MoU) soal pengamanan terpadu Obvitnas Kawasan Industri Krakatau antara PT KIEC (Krakatau Industrial Estate Cilegon) dengan Polda Banten, Senin (26/8/2019).
Hadir dalam acara tersebut, Direktur Pamobvit Polda Banten, Direktur Utama PT KIEC, Jajaran direksi PT KIEC, Para pimpinan perusahaan (tenant) yang mewakili, Kapolres Cilegon diwakili, Mayor TNI – AD Danramil Pulomerak, Camat Ciwandan.
Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir yang diwakili Dir Pamobvit Kombes Pol M Hidayat Sik mengatakan, MoU ini dilaksanakan guna pengamanan terpadu di Kawasan Industri Krakatau Cilegon.
“Saya mewakili bapak Kapolda untuk menandatangani MoU, untuk pengamanan terpadu,” Katanya didepan peserta yang hadir.
Dalam kegiatan ini, diadakan sesi tanya jawab, Arifin yang mewakili PT Dystar menanyakan kepada Dir Pamobvit tentang bagaimana bentuk penanganan aksi unjuk rasa (Unras) baik dari karyawan maupun dari masyarakat, dan terkait langkah preventif terhadap elemen masyarakat yang mengajukan keluhan kepada perusahaan terutama yang bersifat intimidasi kepada perusahaan, serta apakah investor dapat mengikuti bintek ?
Tanggapan Dir Pamobvit atas pertanyaan tersebut, iklim kerja yang kondusif tidak lepas dari peran pimpinan perusahaan dan bukan hanya tugas Polri saja, apabila terjadi unras dari pihak luar, maka pengamanan akan dilakukan oleh Polri baik dari Polres, Polda maupun bantuan dari pihak TNI, Investor dapat mengusulkan giat bintek kepada pihak Polda Banten diluar personil yang terlibat pada jasa pam.
Hidayat Menyampaikan, Bahwa Kegiatan Dengan KIEC MoU nya baru pertama kali inj, sedangkan Minggu lalu dengan PT Cemindo perpanjangan MoU, ini semua adalah bentuk tanggung jawab polri Polda Banten Dalam memelihara seluruh objek vital nasional yang ada di wilayah hukum Polda Banten, bekerja sama dengan Unsur TNI dan para pemimpin perusahaan, sehingga terwujud kesamaan persepsi, pola tindak dalam pelaksanaan pengamanan terpadu. (Hms/red)