PANDEGLANG – Rahmat Zultika Seorang Aparatur Sipil Negara yang diketahui berdinas di DPUPR Kabupaten Pandeglang terancam akan dilaporkan oleh Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor ke Polres Pandeglang. Karena diduga telah menghina Banser melalui postingan akun facebooknya.
Dalam unggahan akun facebooknya, Rahmat Zultika melontarkan pernyataan yang diduga telah menghina Banser. Ia menyebutkan bahwa Banser diam terhadap separatis OPM.
” BANSER yg moncongnya bilang NKRI harga mati…..terhadap separatis OPM langsung MINGKEM…ga ada suaranya. POLONGO,”tulis Rahmat dalam postingan akun Facebooknya.
Setelah mendapatkan reaksi dari para Netizen, unggahan tersebut langsung dihapus olehnya. Melali akun yang sama Rahmat juga langsung melontarkan permohonan maaf. Namun, permohonan maaf tersebut tidak jelas diterjukuannya kepada siapa.
” Saya memohon maaf atas pernyataan saya yang emosional terhadap…,”tulisnya.
Menyikapi hal tersebut, Ketua Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Pandeglang Lukmanul Hakim mengatakan, bahwa Ada dua langkah atau upaya yang akan dilakukan untuk menyikapi persoalan tersebut. Yaitu dengan mengadukannya kepada Bupati Kabupaten Pandeglang dan melaporkannya ke Polres Pandeglang.
” Terkait unggahan itu, ada dua kegiatn yang akan kita tempuh. Pertama sowan ke pendopo. Kedua melaporkan Rahmat ke aparat penegak hukum,”Ucap Lukman saat ditemui di Kantor Satintel Polres Pandeglang, Kamis (29/08/19), Pukul 22.10 Wib.
Derinya juga meminta kepada pihak Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk memberikan sanksi tegas terhadap Rahmat, karna dinilai tidak memiliki etika sebagai pejabat publik.
” Pertama tuntutan kami, harus Ada sanksi tegas dari Pemkab Pandeglang, Kedua terkait penegakan hukum, kita pasrahkan kepada aparat yang berwenang,”ungkapnya.
Lebih lanjut Lukman mengatakan, respon cepat dari pihaknya tersebut untuk meredam suasana agar Pandeglang tetap Kondusif.
” Kami bertindak cepat pada hari ini, karena sudah ada rintik-rintik kemarahan dari pada orang tua kita, dari pada Ustadz, Kiyai dengan status yang di lakukanan oleh status Facebook oleh Rahmat Zultika. Untuk itu kami berkewajiban juga secepatnya meredam ini. Karena kita harapkan Pandeglang tetap kondusif,”tandasnya.
Untuk diketahui hingga saat ini Rahmat Zultika masih menjalankan peroses ibadah Haji di Mekah. Rahmat merupakan Pejabat di Pemkab Pandeglang yang berdinas di DPUPR Kabupaten Pandeglang dengan Jabatan sebagai Sekretaris.
Hingga berita ini di Publish, Updatenews.co.id masih berusaha untuk mengkonfirmasi Rahmat yang masih menjalankan ibadah Haji tersebut. (Aldo)