SERANG – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) melaksanakan kegiatan DJPK goes to Campus “Pengelolaan Dana Transfer ke Daerah dan APBD untuk Kesejahteraan Rakyat” bertempat di Auditorium Untirta Kampus Pakupatan Kota Serang-Banten.
Peserta kegiatan merupakan mahasiswa FEB Untirta dan perwakilan kampus sekitar seperti UIN SMH Banten, Universitas Bina Bangsa dan STIE Banten.
Dalam kesempata itu, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan FEB Untirta Akhmadi dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini sangat penting khususnya untuk para mahasiswa dalam meningkatkan ilmu pengetahuan dan informasi dibidang keuangan.
“Salah satu fungsi pembangunan itu harus mengurangi kesenjangan sosial. Diharapkan mahasiswa dapat berperan aktif dalam meningkatkan pembangunan di Indonesia,” ujarnya.
Rukijo selaku Sekretaris DJPK menyampaikan materi tentang “mengenali dan mengawasi APBN #uangkita. Pengelolaan dana transfer ke Daerah dan APBD untuk kesejahteraan”. “APBN itu mencakup unsur pendapatan dan belanja”, ujarnya.
Didalam unsur pendapatan banyak item yang ada di dalamnya seperti pajak (ppn, pph, cukai, pbb dll). Untuk non pajak seperti dari sumber daya alam yang dikelola, siapapun perusahaan yang mengelola, harus membayar kompensasi atas apa yang didapat.
“Dana daerah penggunaannya harus terarah sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan akademisi diminta untuk mengawasi penggunaannya agar tepat sasaran,” tegasnya.
Salah satu dosen FEB Untirta Momo menyampaikan bahwa kegiatan ini akan rutin dilakukan oleh FEB Untirta dalam upaya mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam hal ini mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis yang unggul dengan memiliki pengetahuan yang luas dan terarah. (Us/red)