PANDEGLANG – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pandeglang Ida Novaida mengungkapkan, bahwa progres pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) tahun 2019 masih dalam tahapan persiapan, dari 40 tahapan renaksi yang harus di tempuh, saat ini pihaknya sudah menyelesaikan 11 tahapan, itu artinya progres pembangunan MPP sudah mencapai 30 persen, kata Ida Novaida usai Rapat persiapan Mall Pelayanan Publik, di Aula Kantor DPMPTSP, Kamis (03/10/19).
Lebih lanjut Ia mengatakan, untuk tahapan selanjutnya yaitu pelaksanaan di tahun 2020 ada 33 tahapan renaksi yang harus di tempuh diantaranya penyiapan sarana dan prasarana seperti finishing gedung, jaringan, penyiapan SDM dan sarana lainya.
“Mudah-mudahan di akhir bulan ini persiapan sarpras sudah bisa terlaksana,”tuturnya.
Ia menambahkan, bahwa MPP ini bagian dari program Pemerintah bersinergi dengan pihak swasta untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan publik di Kabupaten Pandeglang, kurang lebih ada 164 jenis pelayanan di MPP yang sudah teridentifikasi, dan masih ada beberapa pelayanan yang belum teridentifikasi dikarnakan masih menunggu sosialisasi dari Kementerian. Nantinya Mall Pelayanan Publik ini akan menjadi pusat pelayanan terintegrasi yang menawarkan berbagai macam pelayanan bagi masyarakat.
“Kita berharap pekerjaan Mall Pelayanan Publik bulan april mendatang semuanya sudah selesai dan bisa launching”,terangnya.
Sementara itu, Sekretaris daerah Pery Hasanudin saat memimpin Rapat progres Mall Pelayanan Publik mengatakan, untuk meningkatkan pelayanan yang prima dan berkualitas bagi masyarakat, progres pembangunan Mall Pelayanan Publik terus di lakukan.
“Kami sudah membentuk tiga kelompok kerja (Pokja) yaitu Pokja Sarpras, kelembagaan dan regulasi, semuanya sudah bekerja sesuai dengan tugas pokok masing-masin,”kata Pery.
“Kita ingin memberikan pelayanan yang terintegrasi melalui mall pelayanan publik, sehingga akan lebih memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai jenis pelayanan, dengan adanya Mall Pelayanan Publik nantinya akan tercipta pusat layanan yang lebih efektif, efisien, cepat dan nyaman,”tutupnya. (Aldo)