SERANG – Sekolah SMPN 1 Mancak kembali disegel oleh pihak yang mengaku sebagai ahli waris, Senin (14/10/19).
Aris Rusman bin Jainul orang yang mengaku ahli waris mengatakan, pihaknya meminta kepada pemerintah kabupaten Serang untuk membuatkan lahan baru atau memindahkan SMPN 1 Mancak ke tempat lain.
“Persoalannya masih sama, Saya minta Pemkab Serang serius apakah mau menggunakan lahan itu atau mau pindah dengan pengadaan lahan baru,” ucap Aris Rusman bin Jainul,
Aris menambahkan, dirinya pemilik sah, tanah seluas 5.300 meter persegi tersebut, dan ia mengaku sudah melayangkan surat ke Bupati Serang.
“Saya sudah mengirim surat ke Tatu Chasanah dan Saya minta kejelasan,” imbuhnya
Penyegelan ini, imbuh Aris, bentuk pemberitahuan kalau lahan ini akan diambil pihaknya. “Suratnya jelas mau jual beli, sewa atau pindah,” imbuhnya.
Disisi lain, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Serang Heriyana, mengaku pihaknya sudah datang dari pagi, karena ada info penyegelan kembali.
“Kita datang dari pagi. Kita dorong untuk mediasi, termasuk juga akan membuat pertemuan dari pihak Pemda dengan yang bersangkutan,” ujarnya saat dihubungi via telephone
Menurut Heriyana, catatan aset Pemda tanah tersebut milik Pemda. Waktu penyegelan sebelumnya, pihaknya mewacanakan untuk diajukan ke pengadilan atas penyegelannya. Tetapi setelah dinegosiasi akhirnya dibuka, jadi waktu itu diselesaikan secara kekeluargaan,” tuturnya
Sudah ada tim, Dikatakan Heriyana, untuk meneliti maslah tersebut, nanti akan ditindak lanjuti. Sudah ditangani oleh polsek untuk dipersuasif supaya besok anak-anak sudah belajar di kelas kembali.
“Mudah mudahan yang bersangkutan nurut. Kita lihat besok nurut ga, karena menurut aset Pemda sudah resmi memiliki, jadi seharusnya Yang bersangkutan gugat saja kalo merasa dia benar,” jelasnya
Ditanya apakah akan masuk jalur hukum pihaknya tidak ingin menghabiskan energi, tapi kedepannya bisa jadi untuk menempuh hal itu.
“Karena penyegelannya hanya 1 hari, dari pada habisin energi jadi secara negosiasi aja. Kalo ini berlanjut terus seperti ini mungkin pihaknya akan menempuh jalur tersebut,” pungkasnya
(Adi/red)