Updatenews.co.id – Madu bagus untuk kesehatan. Madu mengandung anti-bakteri alami yang mampu penyembuhan luka dan bersifat anti-peradangan. Madu juga dapat mengobati infeksi saluran pernapasan bagian atas, batuk, maupun pilek.
Hanya saja, tak semua madu yang ada di pasaran adalah madu asli. Madu palsu pun ada dua jenisnya. Pertama, madu asli yang dicampur dengan pewarna atau sirup manis, seperti glukosa maupun fruktosa. Kedua, madu palsu yang benar-benar terbuat dari sirup dan zat pewarna tambahan lain yang menyerupai madu asli.
Lantas bagaimana bagaimana cara membedakan madu asli dengan madu palsu. Berikut 4 uji yang disarankan.
1. Uji kertas
Tuangkan beberapa tetes madu di atas kertas minyak. Madu murni tidak akan menyerap di kertas minyak dan tetap berada di bagian atas kertas. Sebaliknya, madu palsu akan terserap oleh kertas minyak.
2. Uji aroma
Hidung bisa mendeteksi aroma madu murni dan madu palsu. Madu murni mempunyai aroma berbagai bunga ataupun rumput. Sedangkan madu palsu memiliki aroma asam dan ada busa putih di dalamnya.
3. Uji roti
Coba oleskan madu pada roti, madu murni selalu membuat roti menjadi keras. Sedangkan tekstur madu palsu akan tetap lembap di atas roti karena kandungan air di dalamnya.
4. Uji larutan
Saat mencampurkan madu murni dengan air di dalam gelas, maka madu tak akan mudah larut dan terbentuk gumpalan di bagian bawah gelas. Sedangkan madu palsu akan mudah larut di dalam air. (vha/red)
Sumber: Tempo.com