PANDEGLANG – Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang menggelar kegiatan penguatan Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Cabang Pandeglang, kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula S’Rizky, Pandeglang, Kamis (28/11/19).
Hal ini dillakukan guna meningkatkan pengetahuan anggota Gerakan Pramuka Satuan Karya Bakti Husada Kwartir Cabang Pandeglang, agar dapat menempuh beberapa Syarat Kecakapan Khusus (SKK) yang bisa dicapai untuk mendapatkan Tanda Kecakapan Khusus (TKK) pada masing – masing Krida.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pandeglang selaku Ketua Mabi Satuan Karya (Saka) Bakti Husada Kwartir Cabang Pandeglang Raden Dewi Setiani mengatakan bahwa, Satuan Karya (Saka) Bakti Husada merupakan wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam bidang kesehatan. Saka ini telah diresmikan pada tanggal 17 Juli 1985 oleh Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
“Tujuan dibentuknya Saka Bakti Husada yaitu untuk mewujudkan tenaga kader pembangunan dalam bidang kesehatan, yang dapat membantu melembagakan norma hidup sehat bagi semua anggota Gerakan Pramuka dan masyarakat di lingkungannya,”kata Dewi.
Dewi juga menyampaikan bahwa dalam Satuan Karya Bakti Husada ini terdapat 6 Krida diantaranya yaitu Krida Bina Lingkungan Sehat, Kerida Bina Keluarga Sehat, Krida Penanggulangan Penyakit, Krida Bina Gizi, Krida Bina Obat serta Krida Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
“Dalam proses pembinaannya Saka Bakti Husada ini berada dibawah Gerakan Pramuka yang telah bekerjasama dengan Dinas Kesehatan, Puskesmas, Rumah Sakit dan Instansi Kesehatan lainnya,”ungkapnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan tersebut bisa menjadi ajang komunikasi dalam rangka peningkatan pengetahuan dan komitmen anggota maupun pimpinan Saka Bakti Husada.
“Semoga dengan terselenggaranya kegiatan ini menjadi ajang komunikasi dalam rangka peningkatan pengetahuan dan komitmen anggota maupun pimpinan Saka Bakti Husada. Serta dapat meningkatkan koordinasi Puskesmas dengan Kwartir Ranting, meningkatkan Program Kerja Saka Bakti Husada serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kaum muda dibidang kesehatan,”harapnya. (Advertorial Dinkes Pandeglang/ Aldo)
