TANGERANG – Kemacetan sepanjang Jl. Raya Daan Mogot diperkirakan akan terjadi hingga beberapa hari kedepan. Perbaikan tengah dilakukan sejak hari Sabtu (13/01/2020)
Kepala Satuan Kerja Kementerian PUPR Yonathan Hendrik mengatakan,
Perbaikan jalan ambles akan ditargetkan selama satu minggu.
“Ya, jelasnya butuh waktu satu minggu untuk tahap penyelesaian,” ujar Yonathan pada reporter UpdateNews.co.id, Senin (11/01/2020)
Ia mengungkapkan, penyebab utamanya yakni bocornya pipa PDAM dan tingginya curah hujan.
“Penyebab utamanya ada dua, pipa PDAM bocor dan curah hujan tinggi, makanya air melimpah di bawah badan jalan,” ungkap Yonathan.
Ia mengatakan tanah yang amblas berkedalaman 2 meter. Proteksi pertama yang dilakukan Satuan Kerja PUPR yakni penempatan pipa baja pada bagian atas badan jalan.
“Proteksi atau pengamanan pertaman yang kami lakukan itu penempatan pipa baja di atas badan jalan. Kemudian kita ganti konstruksinya,” jelas Yonathan.
Kementerian PUPR juga melakukan penggantian terhadap saluran air yang rusak. Setelah itu PUPR juga akan melakukan penimbunan hingga level tanah.
“Saluran kami ganti, kemudian nanti kami timbun sampai level jalan,” pungkas Yonathan. (Gilang/red)