Rabu, Mei 14, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • ©PT. MAS MEDIA KARYA | 2019-2020
Update News
No Result
View All Result
  • Home
  • Update
    • Update Banten
    • Update Video
  • Dunia
  • Ekbis
  • Zona Mistis
  • Nasional
  • PolitikHot
  • Loker Update
  • Opini
  • Teknologi
  • Foto
    • Foto Event
    • Foto Laporan Netizen
    • Human Inters
    • Unik
  • Home
  • Update
    • Update Banten
    • Update Video
  • Dunia
  • Ekbis
  • Zona Mistis
  • Nasional
  • PolitikHot
  • Loker Update
  • Opini
  • Teknologi
  • Foto
    • Foto Event
    • Foto Laporan Netizen
    • Human Inters
    • Unik
No Result
View All Result
Update News
No Result
View All Result
Home Headline

Catatan Sejarah Warga Cina Pertama di Pandeglang

admin by admin
25 Januari 2020
in Headline
2 min read
0
Catatan Sejarah Warga Cina Pertama di Pandeglang
84
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Bongpay Tionghoa di Pandeglang
Oleh: Heryadi Bin Syarifudin

Menurut kitab sejarah Sunda yang berjudul Tina Layang Parahyang (Catatan dari Parahyangan), keberadaan komunitas Tionghoa di Tangerang dan Batavia sudah ada setidak-tidaknya sejak 1407 .
Kitab itu menceritakan tentang mendaratnya rombongan pertama dari dataran Tiongkok yang dipimpin Tjen Tjie Lung alias Halung di muara Sungai Cisadane, yang sekarang berubah nama menjadi Teluk Naga.

Keberadaan orang China di Pandeglang dahulu, diawali dengan kedatangan seseorang yang mengaku dari Negeri China, saat jaman Kesultanan Banten. Sekitar tahun 1800, Orang tersebut dikenal masyarakat sebagai Mbah Badot, ia adalah seorang pedagang keturunan China yang datang ke Pandeglang untuk berjualan Bako (tembakau) .

Keluarga ini bermarga bha , dikarenakan saat itu yang menjadi ketua marga Tionghoa adalah BHA NEN atau lebih di kenal dengan sebutan MBAH BADOT, hingga menjadi nama daerah tersebut “kadu Banen” hingga akhirnya beranak Pinak di wilayah seputar wdesa Tenjolaya dan desa gardutanjak dimana mereka melakukan perniagaan di dekat alun alun kersidenan pandeglang, yang lama kelamaan menjadi sebuah pasar rakyat, sekarang bernama pasar heubeul (pasarlama).

Komunitas warga Cina ini diperkirakan mulai berkembang banyak ,Dimana saat itu pembangunan Jalan Rel Kereta Api Rangkasbitung-Labuan oleh pemerintah Belanda. Warga keturunan China ini dipaksa untuk turut menjadi pekerja paksa dengan penduduk Pribumi.

Setelah pembangunan rel ini selesai, mereka akhirnya menetap dan beranak cucu disekitar kawasan Kadomas sekarang.
Oleh karena itu sebagian masyarakat Kadomas, mempunyai warna kulit kuning langsat layaknya keturunan China. Tidak sedikit dari mereka akhirnya dipersunting oleh penduduk pribumi dikawasan itu.

Awalnya mereka menetap di daerah Curug Nganggur, tapi karena banyak diantara mereka dipersunting oleh orang-orang Belanda atau Tuan Tanah, mereka mulai menyebar kedaerah Kadomas sekarang.

Asal mula penamaan Kampung Kadomas sendiri, menurut cerita sebagian orang didaerah itu berasal dari peristiwa banyaknya warga keturunan yang dipersunting oleh orang Belanda / Tuan Tanah. Mereka yang akan mempersunting warga keturunan itu, diharuskan memberikan sebuah cinderamata atau mas kawin untuk keluarganya. Oleh karena itu disebutlah kampung ini dengan nama Kadomas, yang berasal dari dua suku kata, Kado berarti Hadiah dan Mas adalah sebutan untuk barang yang diserahkan, biasanya berupa emas.

Hal ini di buktikan dengan adanya Nisan makam atau Bongpay merupakan bagian terpenting dari makam tradisional cina, di daerah kabayan citiis.

Pada masa Dinasti Tang, bongpay diletakkan di tengah-tengah makam dan biasanya terdapat tulisan riwayat hidup (muzhiming) mendiang pemilik makam.

Tags: CinaPandeglang
Next Post
Februari 2020, Oppo Rilis Ponsel Baru di Indonesia

Februari 2020, Oppo Rilis Ponsel Baru di Indonesia

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Pijat “Plus-Plus” di Tangerang Dibandrol Rp270  Ribu Full Servis

Pijat “Plus-Plus” di Tangerang Dibandrol Rp270 Ribu Full Servis

28 Juni 2019
Ikuti Kejurnas Yongmoodo 2025, Ini Harapan Ketua Yongmoodo Banten Pipin Primayanti

Ikuti Kejurnas Yongmoodo 2025, Ini Harapan Ketua Yongmoodo Banten Pipin Primayanti

25 April 2025
Bokep Bukan Alat Pemersatu Bangsa

Bokep Bukan Alat Pemersatu Bangsa

22 Juni 2019
PT Kawah Anugerah Property Dinilai Tutup Mata, Konsumen Kecewa Masalahnya Belum Rampung

PT Kawah Anugerah Property Dinilai Tutup Mata, Konsumen Kecewa Masalahnya Belum Rampung

11 Januari 2021
Skandal Exness, Makan Korban Trader Indoensia, Amattudin: Penghianatan yang Menghancurkan, Kerugian, Kebohongan dan Ketidakadilan

Skandal Exness, Makan Korban Trader Indoensia, Amattudin: Penghianatan yang Menghancurkan, Kerugian, Kebohongan dan Ketidakadilan

14 Mei 2025
PLN UID Banten Sukses Jaga Keandalan Pasokan Listrik Selama Perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE

PLN UID Banten Sukses Jaga Keandalan Pasokan Listrik Selama Perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE

13 Mei 2025
Semangat Kolaborasi, PLN UID Banten Silaturahmi Dengan Gubernur Banten Andra Soni

Semangat Kolaborasi, PLN UID Banten Silaturahmi Dengan Gubernur Banten Andra Soni

13 Mei 2025
Tangis Haru Iringi Pemberangkatan 393 Jemaah Haji Kloter Pertama Kabupaten Serang

Tangis Haru Iringi Pemberangkatan 393 Jemaah Haji Kloter Pertama Kabupaten Serang

12 Mei 2025
Update News

Menyuguhkan berita aktual, menarik dan menghibur seputar Banten, Nasional, dan Internasional. Salah satunya menyajikan berita seputar informasi pemerintah yang fositif dan membangun

Follow US

Browse by Category

  • Dunia
  • Ekbis
  • Entertainment
  • Fashion
  • Food
  • Foto
  • Foto Event
  • Foto Laporan Netizen
  • Headline
  • Health
  • Hukrim
  • Human Inters
  • Lifestyle
  • Loker Update
  • Mahasiswa
  • Nasional
  • Opini
  • Politik
  • Sportomotif
  • Teknologi
  • Tips & Trik
  • Travel
  • Uncategorized
  • Unik
  • Update Banten
  • Update Video
  • Zona Mistis

Recent News

Skandal Exness, Makan Korban Trader Indoensia, Amattudin: Penghianatan yang Menghancurkan, Kerugian, Kebohongan dan Ketidakadilan

Skandal Exness, Makan Korban Trader Indoensia, Amattudin: Penghianatan yang Menghancurkan, Kerugian, Kebohongan dan Ketidakadilan

14 Mei 2025
PLN UID Banten Sukses Jaga Keandalan Pasokan Listrik Selama Perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE

PLN UID Banten Sukses Jaga Keandalan Pasokan Listrik Selama Perayaan Hari Raya Waisak 2569 BE

13 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • ©PT. MAS MEDIA KARYA | 2019-2020

© 2022 Updatenews.co.id - Berita Terkini dan Terupdate - Powered By PT MAS Media Karya.

No Result
View All Result
  • Home
  • Update
    • Update Banten
    • Update Video
  • Dunia
  • Ekbis
  • Zona Mistis
  • Nasional
  • Politik
  • Loker Update
  • Opini
  • Teknologi
  • Foto
    • Foto Event
    • Foto Laporan Netizen
    • Human Inters
    • Unik

© 2022 Updatenews.co.id - Berita Terkini dan Terupdate - Powered By PT MAS Media Karya.