TANGERANG, – Hujan deras yang terjadi sejak pukul 03:00 WIB menyebabkan banjir di beberapa wilayah di Kota Tangerang. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Tangerang melaporkan ada 23 titik banjir, Sabtu (01/02/2020).
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tangerang Taufik Syahzaeni menuturkan volume air mencapai 10cm hingga 100cm pada 23 lokasi titik banjir.
“Hingga siang ini ada 23 lokasi yang terdata tergenang air dengan tinggi mulai dari 10cm hingga 100cm. Kami sedang melakukan penanganan di lapangan,” tutur Taufik pada awak media.
DPUPR Kota Tangerang berasumsi, banjir akibat luapan air Kali Leduk antara lain meliputi Jalan Galeong Karawaci di Kecamatan Karawaci serta jalan dan perumahan warga di sekitarnya.
Selain itu, banjir juga menyebar luas ke 12 lokasi di wilayah Kecamatan Periuk, termasuk kawasan Jembatan Alamanda; lingkungan RT 01 hingga RT 04 di RW 21 Kelurahan Gebang Raya; daerah Pondok Arum, dan Perumahan Garden City.
Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Edi Sodyan menuturkan lalu lintas sekitar lokasi banjir terputus. Hingga saat ini kendaraan belum bisa melintas.
“Kondisi air sampai pagi ini semakin tinggi, bahkan saat ini kendaraan sudah tidak bisa melintas dan arus lalu lintas terputus,” tutur Edi pada UpdateNews.co.id.
BPBD, dibantu oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengevakuasi 11 kepala keluarga. Selain itu, PUPR juga membantu BPBD untuk membuat tanggul tambahan dengan karung berisi pasir.
“Sekitar 11 KK yang sudah kami lakukan evakuasi dari Perumahan Garden City menuju musala. Kami juga dibantu pihak PUPR membuat tanggul tambahan dari karung diisi pasir untuk menahan air yang sudah mulai keluar dari tanggul beton,” pungkas Edi.
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang sudah bersiaga dan mengerahkan petugas untuk penanganan banjir. Selain itu, para petugas akan turut membantu mengatur lalu lintas dan mengevakuasi warga. (Gilang/Red)