SERANG.-Kecewa dengan pemerintah kota (Pemkot) Serang, warga Kampung Cipta Unggul, Kelurahan Sukalaksana, Kecamatan Curug, Kota Serang tanam pohon pisang di badan jalan.
Hal tersebut dilakukan lantaran kekesalan warga sekitar yang selalu di berikan harapan harapan tiap tahunnya namun tidak juga ada realisasi dati pemerintah daetah untuk perbaikannya.
“Ini tindakan yang dilakukan oleh warga lantaran mereka kesal dengan tindakan dari pemkot serang yang terkesan lambat dalam memperbaiki akses jalan dilingkungan kami ini,” kata ketua Rt 10 Lingkungan Kampung Cipta Unggul, Kelurahan Sukalaksana, Kecamatan Curug, Kota Serang Ahmad Nuryani saat di wawancara media, senin, (24/02/2029).
Padahal, jelas Nuryani, jalan akses tembusan yang menghubungkan kota serang dan kabupaten serang ini sudah rusak sejak tahun 2012 lalu dan hingga lini belom juga ada perbaikan.
“Keinginan masyarakat disini sangat besar agar jalan di perbaiki agar dapat merasakan pembangunan, dan dapat menunjang perekonomian masyarakat disini,” jelasnya.
Nuryani juga menerangkan, kondisi jalan tersebut juga sudah beberapa kali di usulkan dalam setiap musrembang tiap tahunnya, untuk perbaikan jalan tersebut, tapi hingga saat ini belum ada tanggapan.
“Tiap tahun kita masukkan usulan perbaikan tiap tahunnya, namun yang di dapat hanya harapan dan harapan saja yang di terima tampa ada realisasinya, makanya warga kesal hingga tanam pohon pisang di badan jalan,” ungkapnya.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang Budi Rustandi melakukan kunjungan langsung melihat Infrastruktur jalan yang rusak tersebut, dirinya menyesalkan jalan rusak tersebut yang luput dari perbaikan Pemkot Serang, padahal, jalan yang menghubungkan antar desa itu merupakan akses utama.
“Kita Meminta perbaikan urgensi sebelum diperbaiki total.untuk akses jalan ini, karna akses jalan ini menghubungkan Kabupaten – Kota Serang dan sangat penting, terutama para petani yang akan menjual hasil pertaniannya ke pasar,” terangnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Serang M Ridwan Mengaku, pihaknya akan mengusahakan perbaikan jalan tersebut pada 2021 mendatang.
“Untuk ini, kita usulkan Pembangunan Jalan Beton, Pada Perubahan 2020,” singkatnya. (Red)