TANGERANG, – Paris de la Mode Fashion School tengah merayakan ulang tahun pertamanya. Tepat di hari ini, Paris de la Mode berusia satu tahun, Sabtu (29/02/2020).
Acara tersebut dilangsungkan di Paris de la Mode Fashion School, Gading Serpong, Kabupaten Tangerang.
Kepala Sekolah Paris de la Mode Fashion School Hesty Maureen mengatakan, acara tersebut merupakan bentuk sumbangsih pada Rumah Harapan Indonesia (RHI), rumah singgah penampung anak-anak sakit (0-17) yang berasal dari keluarga tidak mampu.
“Kami memberikan hasil dari kegiatan ini untuk RHI,” kata Hesty pada wartawan, Sabtu (29/02/2020).
Ia berharap, Paris de la Mode Fashion School bisa menjadi sekolah nomor satu di Tangerang serta Indonesia. Terlebih ia mengkhususkan Paris de la Mode School sebagai penyedia fasilitas dan prasarana sekolah mode di Tangerang.
“Kami bertujuan untuk menciptakan murid-murid yang di kemudian hari dapat menciptakan produk dari desainnya sendiri. Kedepannya mereka akan menjadi desainer muda yang kami angkat dari lembaga kami,” jelasnya.
Selain itu, terlihat model-model busana yang mengkolaborasikan antara budaya barat dan timur. Ia mengatakan, murid-murid Paris de la Mode School mampu mengangkat budaya Indonesia ke ranah internasional.
“Murid-murid disini juga bisa mengangkat produk kebudayaan seperti, kain tenun batik yang kami hasilkan di Indonesia,” ucapnya.
Paris de la Mode Fashion School mewadahi kolaborasi antar budaya, khususnya Indonesia dan Paris. Selain itu, mereka juga mengkondisikan teknologi secara profesional. Terlebih, sekolah ini akan mengembangkan teknologi pada perkembangan fesyen.
“Tahun 2020/2021 akan muncul launching digital untuk fesyen atau fashion technology, itu akan kami kembangkan di sekolah ini,” tegasnya.
Senada dengan Hesty, Wakil Kepala Sekolah Paris de la Mode Fashion School Silvia Sujanto menambahkan, Paris de la Mode School telah melakukan kerjasama dengan International Fashion Academy (IFA) Paris.
“Kami juga sudah bekerjasama dengan IFA untuk bisa membawa murid-murid kami go internantional,” terang Silvia.
Ia mengajak publik yang memiliki minat di bidang fesyen untuk mengambil pendidikan dasar di Paris de la Mode Fashion School. Terlebih sekolah tersebut bisa mengkoneksikan para peserta didik ke IFA Paris untuk gelar.
“Yang memiliki passion di bidang fashion, boleh mengambil foundation-nya untuk kita sambungkan menjadi bachelor,” ajaknya.
“Setelah satu tahun bersekolah di Paris de la Mode Fashion School, nanti akan diteruskan selama tiga tahun di IFA Paris,” pungkasnya
Selain itu, ia mengatakan jika IFA membuka kesempatan kepada murid-murid Paris de la Mode Fashion School untuk mengkolaborasikan produk mereka agar dapat tampil di Eropa. (Gilang/Red)