SERANG — Virus Corona atau Covid-19 menghebohkan dunia, penyebaran virus tersebut sudah masuk ke Indonesia bahkan sudah menjangkiti beberapa warga, walaupun penyebarannya belum masif. Wabah dari Kota Wuhan (China) ini dikhwatirkan akan menganggu Pilkada Serentak pada bulan September mendatang.
“Kita masih menunggu perkembangannya, bisa saja virus corona ini mempengaruhi masalah terkait dengan pengaturan Pilkada” Ucap Ketua Bawaslu Banten Didih M Sudi saat ditemui disalah satu Hotel di Kota Serang, Sabtu (14/03/2020).
Ia menjelaskan, akibat penyebaran Corona dibeberapa negara seperti di Singapura sudah meniadakan Khotbah Jumat, di Arab Saudi sekolah diliburkan, dan lain sebagainya.
“Kita memang manusia yang beriman, kita makhluk berfikir, kita sekarang sesuai dengan peraturan yang ada saja jalankan,” kata Didih.
Penyelenggara Pusat, Kata dia sedang melakukan pengamatan dari dampak virus coroan, tapi belum ada peraturan yang diputuskan terkait dengan Pilkada.
“Implementasi kebawah harus sesuai peraturan dari pusat baru kita laksanakan,” jelasnya.
Ia berharap Virus corona tidak menganggu jalannya pilkada, sehingga proses kampanye berjalan dengan baik, pihaknya menghimbau masyarakat agar tetap tenang dan waspada.
“Kita berjalan tidak panik dan tetap waspada, Mudah-mudahan Pilkada tidak ada halangan, kampanye akan dimulai tanggal 11 Juli, kemudian 2 minggu sebelum tanggal 23 September sudah masuk masa tenang,” pungkasnya. (Jen/red)