CILEGON – Menyusul adanya seorang pedagang nasi uduk yang berjualan di area pasar kranggot Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, yang terkonfirmasi positif Covid-19 berinisial SW (46) tahun. Unit Pelayanan Teknis Daerah (UPTD) Pasar Kranggot akan melakukan rapid tes terhadap ratusan pedagang.
Kepala UPTD Pasar Kranggot Aceng Syarifudin mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan tim gugus tugas penanganan Covid-19 akan melakukan rapid tes terhadap ratusan pedagang yang berjualan di area pasar kranggot.
“Total yang akan melakukan rapid tes besok (rabu.red) ada sekitar 907 pedagang. Mereka para pedagang ini terdiri dari pedagang formal dan non formal,” katanya.
Aceng melanjutkan, untuk rapid sendiri tersebar di 20 titik yang lokasinya berada di area pasar kranggot dan rapid tes ini dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan para pedagang yang dikhawatirkan ada yang kontak langsung dengan pedagang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Ada 20 titik lokasi rapid tes di area pasar kranggot, dan rencananya Pak Walikota juga akan hadir ke lokasi rapid tes. Meskipun adanya rapid tes kepada para pedagang, namun pasar kranggot tetap buka dan berjalan normal, tidak ada penutupan pasar. Seorang pedagang nasi uduk yang berinisial SW terkonformasi positif Covid-19 bukan pedagang tetap. Dia berjualan nasi uduk dini hari (subuh) saat adanya bongkaran pengiriman barang ke pasar kranggot,” ucap Aceng. (Red)
