SERANG, Updatenews.co.id – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) melalukan aksi unjuk rasa di kantor Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Provinsi Banten terkait pemindahan rekening kas umum daerah (RKUD) dari Bank Banten ke Bank Jawabarat Banten (BJB)
Diketahui, pantauan Updatenews.co.id dilapangan saat unjuk rasa mahasiswa sempat melemparkan telur busuk ke Gedung DPRD Banten, hal itu sebagai gambaran terhadap busuknya kinerja DPRD Banten.
“DPRD Banten sudah tidak memihak kepada kepentingan rakyat dan abai terhadap kondisi liar yang terjadi paska pemindahan RKUD provinsi Banten ke Bank BJB,” kata Koordinator Lapangan Ari Opanda, Kamis (11/6/2020).
Ari menjelaskan, bahwa mahasiswa memberikan Mosi tidak percaya terhadap DPRD Banten, karena, kata dia, DPRD telah mengindikasikan tugas dan fungsinya yang merepresentasikan kepada oligarki kekuasaan.
“lembaga eksekutif dan legislatif provinsi Banten telah gagal menyelamatkan aset daerah banten,” tegasnya.
Selain itu, Ari menilai marwah DPRD telah hilang karena timbulnya dugaan anggota dewan mendapat bantuan beras dari CSR Bank BJB, terlebih, menurutnyab, saat ini diperparah dengan kondisi minimnya penggunaan hak interpelasi yang terkesan ada kepentingan dibalik RKUD.
“Jika kita kaitakan dengan berita yang beredar ada CSR beras yang diberikan kepada legislatif, Itu mungkin menjadikan alasan, kenapa dari 85 anggota dewan hanya 15 orang yang memberikan hak interpelasi,” ungkapnya.
Menurut Ari, DPRD Banten tidak mampu menunjukan wibawanya dalam menjalankan tugas dan fungsi pengawasan dalam proses pemindahan RKUD Banten dari Bank Banten ke Bank Jawa Barat.
Ari berharap, DPRD Banten dapat mengembalikan marwah sebagai utusan rakyat, terutama DPRD harus mengedepankan kebijakan-kebijakan yang pro terhadap kepentingan rakyat.
“Kembalikan kepercayaan kepada rakyat, dan bekerja untuk rakyat, serta menjadi poros-poros politik rakyat,” tandasnya.
Maka dari itu, Mereka menuntut, pertama, Gunakan Hak Interpelasi DPRD Provinsi Banten, bangun pansus terkait pemindahan RKUD provinsi Banten.
Kedua, Kembalikan Bank Banten ke cita-cita awal di Bentuk sebagai Bank kebanggaan masyarakat Banten, bawa pulang RKUD yang telah digondol secara ugal-ugalan
Ketiga, Selamatkan Bank Banten Usut tuntas dan adili mafia perbankan di Banten. (Jen/red).