SERANG, Updatenews.co.id- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Banten menggelar rangkaian acara Bulan ‘Bung Karno’ sekaligus Haul ke- 50 yang diperingati mulai 1 Juni 2020 dengan konsep berbeda dari tahun sebelumnya.
Kali ini, Selain gelaran doa bersama dan diskusi virtual serangkain perlombaan serta pembagian buku ‘Bung Karno’ turut di berikan secara cuma-cuma kepada masyarakat dengan memperhatikan protokol covid-19.
“Lomba ini menyasar para milenial berusia 14-30 Tahun, seperti pembuatan vlog, poster, e-flayer, serta vidio pidato,” ucap Ketua DPD PDIP Banten H. Ade Sumardi kepada awak media saat ditemui di Gedung DPD PDIP Banten, Kota Serang, Minggu, (21/6/2020).
Menurut Ade, Gelaran rangkaian kegiatan bulan Bung Karno merupakan upaya untuk terus merayakan dan melanjutkan gagasan serta pemikiran bung karno Sang proklamator sekaligus Presiden Pertama RI.
“Kita tetap memperhatikan kondisi pandemi covid-19 saat ini hingga terdapat pembatasan dan penyesuain peserta,” katanya.
Selain itu, ujar dia, diskusi virtual menghadrikan sejumlah Narasumber ternama dengan mengangkat Tema ‘ Napak Tilas Seokarno di Provinsi Banten’.
” ya kita menghadirkan Sejarawan Banten Boni Triana, Zuhairi Misrawi ( Intelektual muda Nahdatul Ulama, dan Abdul Hakin (Akademisi), semuanya berbicara tentang benang merah sejarah perjuangan bung karno serta napak tilasnya di Banten,” ungkapnya.
Ade pun berharap seluruh kader dan simpatisan PDIP se-Banten mengikuti semangat Bung Karno dalam memperjuangkan hak-hak rakyat Indonesia. Terlebih, menurutnya prinsip gotong royong ditengah kondisi covid-19 harus menjadi pegangan bersama untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
“Semua harus menggelorakan semangat Bung Karno dalam setiap langkah perjuangan di masyarakat termasuk bergotong rotong,” tegas Ade.
Sejarah Hari Lahir Bung Karno
Sejarah merekam peristiwa perjalanan bung Karno mulai dari aktivis pergerakan, dan menjadi sang Proklamator Kemerdekaan RI.
Berkat pemikiran bung karno kini generasi penerus bangsa bisa termotivasi untuk terus menumbuhkan semangat juang dalam mewujudkan Indonesia Berkedaulatan dan Berkeadilan.
Selanjutnya, Kata Ade, Tema yang diusung DPIP secara Nasional adalah ‘Bung Karno Bapak Bangsa, Spirit Pancasila: Gotong Royong Hadapi Covid-19’.
Ade menjelaskan, Terdapat tiga peristiwa penting tentang presiden RI pertama yang terjadi pada bulan Juni.
“Tanggal 1 Juni 1901 bung karno lahir, sedangkan tanggal 1 Juni 1945 di depan sidang BPUPKI Bung Karno menyampaikan gagasanya tentang pancasila,” ujar Ade.
Setelah itu, lanjut Ade, Bada badan penyelidik usaha persiapan kemerdekaan (BPUPKI) secara aklamasi bulat menyetujui gagasan bung karno tentang pancasila yang kemudian ditetapkan sebagai dasar negara republik Indonesia.
“Kesepakatan bahwa 1 Juni 1945 sebagai hari lahir pancasila berdasarkan keputusan MPR yang dituangkan dalam ketetapan Nomor XX tahun 1966,” imbuhnya.
“Tanggal 21 Juni 1971 bung karno wafat di rumah sakit pusat angkatan darat atau RSPAD Jakarta” tandas Ade. (Jen/red)