Updatenews.co.id – Memiliki motor bebek atau sport yang masih menggunakan rantai, jangan abaikan kondisinya supaya tak cepat minta diganti.
Umumnya, rantai bisa bertahan hingga 1 sampai 2 tahun. Nah, agar usianya bisa lebih panjang, berikut 4 tips merawat rantai motor. Yuk simak berikut ini.
Cek ketegangan rantai motor
Pastikan ketegangan rantai sepeda motor Anda sesuai rekomendasi pabrikan. Informasi menyoal ini bisa Anda temukan pada bagian lengan ayun sisi kiri atau kanan.
“Jarak main aman rantai 30-40 mm. Jika terlalu kencang, bisa saja putus dan jika terlalu kendur bisa menyebabkan rantai terlepas dari gir,” kata Senior Technical Advisor PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Slamet Kasianom kepada kumparan belum lama ini.
Lumasi dengan cairan khusus rantai motor
Selanjutnya, agar rantai motor punya umur panjang jangan malas untuk melumasi dengan cairan khusus rantai (chain lube).
“Lebih bagus menggunakan chain lube. kenapa? karena dia punya semacam zat kimia yang juga punya fungsi meredam gesekan, menahan kotoran dan yang paling penting ramah lingkungan,” jelas Slamet.
Jangan melumasi rantai motor pakai oli bekas
Tak bisa dipungkiri, kebiasaan ini masih kerap dilakukan pemilik sepeda motor. Ali-alih ingin hemat justru perilaku ini bisa sebabkan umur rantai jadi pendek.
Oli punya sifat mudah menangkap debu, ini akan membuat rantai kotor dan mudah panas ketika bergerak.
“Kotorannya bisa mengikis logam-logam di rantai, jadi cepet aus,” katanya.
Cara berkendara
Terakhir, pastikan cara berkendara Anda sudah benar. Jangan terlalu sering berakselerasi dengan membuka gas secara tiba-tiba.
Jika terlalu sering, setelan rantai akan mengendur dan logam pada pada rantai bisa cepat aus.
Sumber : KUMPARAN.com
(red)