CILEGON, – Gabungan Pemuda Tegal Ratu (Gaputra) kecamatan Ciwandan menggelar diskusi dengan mengangkat tema ” Mewujudkan Sinergitas Industri dengan Masyarakat dalam Memaksimalkan Potensi Kerja” bertempat di Aula Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Rabu (30/9/2020).
Diskusi ini menghadirkan berbagai pihak diantaranya pejabat kelurahan, LPM, Karang Taruna, ketua RT, RW, FOKER C dan Perwakilan dari industri, dari 21 jumlah keseluruhan RT yang ada dalam wilayah kelurahan Tegal ratu, dianyaranya 13 RT turut hadir, sementara dari 7 jumlah keseluruhan RW, yakni hanya 4 RW yang ikut andil Diskusi.
Ketua Gaputra, Abdul Muhis, mengatakan, gelaran diskusi tersebut untuk membahas permasalahan yang dihadapi oleh warga Tegal ratu yang notabene sebagai masyarakat yg paling terdampak oleh aktifitas industri, namun warganya masih banyak yang belum mendapatkan kesempatan akses bekerja.
“Ini menjadi masalah kita bersama, bahwa banyak industri yang berada dalam wilayah Tegal ratu dan sebagai warga yang paling terkena dampak nya tapi dalam persoalan penyerapan tenaga kerja masih minim. Kami menggelar diskusi ini agar pihak industri mendengar dan mengetahui keluhan dan keresahan masyarakat,” katanya kepada awak media.
Senada dengan Abdul Muhis, Pemuda Tegal Ratu yang juga anggota dari Gaputra, Ahmad Matin, mengungkapkan, pihaknya akan terus berupaya mencari langkah langkah yang strategis demi pengentasan pengangguran yang ada di wilayah Tegal ratu.
“Ini tanggung jawab kita bersama bagaimana masyarakat Tegal ratu sebagai warga yang paling dekat dan paling terdampak bisa mendapatkan kesempatan bekerja bahkan seharusnya tidak boleh ada yang menjadi pengangguran,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Matin mengajak kepada seluruh elmen Tegal Ratu untuk membangun persatuan dalam rangka menekan Industri untuk menunjukan keberpihakan kepada masyarakat Tegal Ratu.
“Ini sangat penting kita dudukan bersama agar pihak industri dan Gaputra sebagai representasi masyarakat Tegal ratu yang mendapat dukungan tanda tangan ketua RT dan ketua RW mampu mengambil langkah langkah strategis dalam pengentasan pengangguran yang ada di kota Cilegon umumnya dan wilayah kelurahan Tegal ratu khusus nya,” Ujarnya.
Dilain hal, ketua RT 01 Tegal Ratu, Darul Ma’arif, mengatakan bahwa dirinya sangat mendukung dengan digelarnya diskusi yang melibatkan pihak industri ini.
“Dalam perekrutan karyawan industri yang berada dalam wilayah Tegal ratu, Gaputra lah tempat nya. Karena Gaputra yang memegang seluruh pemuda Tegal ratu,” katanya.
Ma’arif pun berharap Gaputra selalu menjadi garda terdepan untuk membantu persoalana ketenagakerjaan masyarakat setempat.
“Saya berharap infomasi apapun yang berkaitan ketenagakerjaan dapat diberikan kepada Gaputra agar semua berjalan sesuai tupoksi nya,” terangnya.
Dukungan lain juga datang dari Mustofa sebagai Kassie Trantib kelurahan Tegal ratu. Ia mengaku sangat mendukung dengan apa yang dilakukan Gaputra termasuk gelaran diskusi yang melibatkan banyak pihak.
“Secara pribadi saya juga sangat mendukung dengan i’tikad baik dari pemuda yang tergabung dalam Gaputra ini. Bagaimana pun seharusnya pihak industri memberikan kontribusi kepada masyarakat dalam bentuk penyerapan tenaga kerja, nah untuk legalitas yang dibutuhkan perusahaan sebagai penguat kepada masyarakat itu akan saya koordinasikan kepada pak lurah, insyaAllah pak lurah mendukung,” tutupnya, (jen/red)