SERANG, – Hari ini Ratusan Mahasiswa Banten yang terhimpun dalam Aliansi Geger Banten bakal menggelar aksi demonstasi sebagai bentuk penolakan Omnibuslaw Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Lapangan Kerja (Ciptaker)
Informasi yang dihimpun Updatenews.co.id Aliansi Gegera Banten akan memulai demonstrasi pada pukul 13:00 WIB di depan Kampus UIN SMH Banten.
Diketahui, organisasi-organisasi yang terlibat Gerakan Geger Banten antara lain BEM KMB Untirta, DEMA UIN Banten, BEM FH Untirta, BEM FIKIP Untirta,BEM FK Untirta, DPM FKIP Untirta, BEM FH Uniba, UNBAJA, GMNI Cabang Serang, Sapma Cabang Serang, PMII, Kumala Serang, LMND, SGMI, UMC, Sempro, SMGI, KMS30, Himata, IMC, SWOT, GMKI, LBH Banten.
Juru Bicara Geger Banten, Arman Maulana mengatakan, Pemerintah dan DPR telah sepakat untuk melakukan pembahasan omnibuslaw besar kemungkinan tidak akan lama lagi disahkan, semakin kencang suara penolakan dari rakyat semakin kencang menutup telinganya.
“Mereka memanfaatkan pandemi corona untuk memuluskan rencana mereka, sudah saatnya mosi tidak percaya pemeritah dan DPR, tidak bekerja untuk rakyat melainkan untuk oligarki,” katanya melalui Pres Conference yang diterima Updatenews.co.id, pada Selasa (6/10/2020).
“Pemerintah telah menghianati rakyat dengan memajukan sidang paripurna pada hari senin 5 Oktober 2020 pukul14.00 Wib secara terbuka dan lugas mengesahkan RUU Omnibuslaw menjadi UU yang sah” ungkapnya.
Oleh sebab itu, pihaknya menyerukan kepada seluruh elmen mahasiswa untuk bergabung dalam Gerakan Geger Banten menolak Omnibuslaw RUU Cipaker. (Jen/red)