PANDEGLANG, – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sejak tahun 2014 telah membawa jutaan manfaat bagi masyarakat Indonesia. Berkat adanya program ini biaya tidak lagi menjadi hambatan dalam mendapatkan layanan kesehatan secara optimal.
Demikian hal tersebut diakui oleh Lina Nuryanti Sari (26), warga Kampung Rancanyenang, Desa Giripawana, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang. Ia merupakan Peserta JKN Segmen Peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) dari salah satu perusahan swasta di Jakarta.
Saat ditemui di kediamannya, Lina membagi pengalamannya selama menjadi Peserta JKN-KIS, Senin (12/10/2020). “Pada bulan Januari lalu saya melahirkan melalui operasi caesar di RSIA Budi Asih Serang, Alhamdulillah operasi berjalan lancar, bayi saya sehat dan saya tidak mengeluarkan biaya sepersenpun dari awal kehamilan hingga melahirkan. Ini semua berkat Program JKN-KIS,” tuturnya.
Sebagai seorang karyawati Lina merasa sangat bersyukur ia terdaftar sebagai Peserta JKN-KIS. Ketakutannya akan mahalnya biaya berobat di rumah sakit telah sirna setelah mengantongi kartu jaminan kesehatan tersebut.
“Walaupun saya menggunakan program JKN-KIS tapi pelayanan kesehatan yang saya dapatkan sangat baik. Saya tidak merasa diperlakukan secara berbeda dengan pasien umum. Dokter serta perawatnya ramah dan cekatan,” ujarnya.
Lina juga mengungkapkan, tidak hanya dirinya saja yang sudah merasakan manfaat program JKN-KIS, melainkan tetangga dan kerabatnya juga sudah banyak yang merasakan manfaat program tersebut. “Tinggal menunjukkan kartu dan ikuti prosedur yang ada maka pengobatan secara gratis bisa didapatkan. Alurnya nggak ribet kok,” tutur Ibu satu anak ini.
Lina menambahkan, pelayanan memuaskan tidak hanya ia dapatkan saat melakukan operasi caesar melainkan juga saat dirinya melakukan kontrol kehamilan atau pasca melahirkan pada faskes pertama di Puskesmas Sawah Besar. “Saat kontrol kehamilan maupun kontrol pasca melahirkan Alhamdulillah saya mendapatkan pelayanan yang baik dan memuaskan,” ujarnya.
Sebagai penutup Lina mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah dan BPJS Kesehatan. Selain itu ia berharap agar Program JKN-KIS akan terus berlangsung untuk menjamin kesehatan seluruh masyarakat Indonesia.
“Semoga semakin baik, bisa terus melindungi kesehatan masyarakat. Jangan di hilangkan apalagi BPJS bubarkan, karena program ini sangat dirasakan oleh masyarakat. Tidak apa-apa jika ada kenaikan iuran,” tandasnya. (ADV)