SERANG, – Serikat Mahasiswa Sosialis Demokratik (Swot) Kota Serang mendorong proses open bidding atau seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Sekertaris Daerah (Sekda) kota Serang berjalan terbuka dan transparan. Sebab, dinilai pemilihan Sekda harus bersikap sportif dan koperatif.
“Proses open bidding pemilihan Sekertaris Daerah (Sekda) kota Serang harus berjalan dengan sportif dan koperatif pada publik. Ini berupa kontestasi politik yang harus dilakukan dengan bersih,” Ujar Halabi, Ketua SWOT Kota Serang, kepada Updatenews.ci.id, pada Sabtu (31/10/2020).
Selain itu, Halabi pun menuntut Walikota Serang, Syafrudin harus bersikap netral pada ajang pemilihan Sekda guna menghasilkan Sekda yang terbaik sesuai hasil seleksi tanpa adanya kompromi calon dengan Walikota, hal itu, diakuinya demi menghindari Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN) dalam struktur birokrat.
“Kami menuntut walikota Syafrudin bisa bersikap netral memilih Sekda yang terbaik hasil seleksi tanpa adanya kompromi antar calon dengan walikota walaupun walikota punya hak progratif untuk menentukan Sekda tapi itu semua demi menghindari KKN,” ungkapnya.
Untuk menempatkan peran fungsi mahasiswa, Aktivis mahasiswa itu menegaskan SWOT Serang akan terus mengawal jalannya seleksi terbuka pemilihan Sekda kota Serang.
Kata dia, segala bentuk kejanggalan pada pemilihan Sekda akan terus dikritisi, demi terwujudnya pemerintahan anti KKN.
“Secara kelembagaan SWOT Serang akan terus mengawal jalannya open bidding lelang jabatan Sekda kota serang, demi terwujudnya pemerintah anti korupsi, kolusi dan Nepotisme atau KKN. Dan segala bentuk kejanggalan akan kami kritisi sampai menang,” tegasnya, (jen/red)