Pemkot Serang Berencana Perbolehkan SD dan SMP Sekolah Tatap Muka
SERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang berencana akan mengupayakan belajar tatap muka bagi Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Dasar (SD). Hal tersebut akan dipertimbangkan setelah masa Pembatasan Sosial Bersakala Besar (PSBB) berakhir pada 20 November mendatang.
Wali Kota Serang, Syafrudin mengatakan pihaknya melakukan upaya untuk siswa dan siswi di Kota Serang dapat melakukan belajar secara tatap muka.
“Pemkot serang masih ada upaya untuk anak bersekolah tatap muka,” ujarnya, Selasa (17/11/2020).
Namun menurut Syafrudin, untuk mengupayakan sekolah secara tatap muka hanya akan di bolehkan untuk kelas 3 SMP dan kelas 6 SD.
“Meskipun ada tatap muka maka pemkot akan mengusahakan untuk anak kelas 3 SMP dan kelas 6 SD. Karena akan menghadapi ujian,” katanya.
Menurutnya, untuk kelas 3 SMP dan kelas 6 SD hal yang paling penting di prioritaskan menjalani masa belajar secara tatap muka.
“Jadi itu mungkin akan diprioritaskan masuk dulu,” tuturnya.
Selain itu, siswa SD kelas 1 hingga kelas 5 serta kelas 1 dan 2 SMP masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah pusat.
“Sementara untuk anak sekolah dasar kelas 1 hinga 5 SD dan kelas 1 dan 2 SMP masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat,” katanya.
Untuk ketetapan tanggalnya, kata Syafrudin, pihaknya masih belum memutuskan hal tersebut.
“Karena kondisi Covid-19 ini sangat luar biasa sekali (bahaya). Menunggu aturan-aturan dari pusat,” tegasnya.
Sementara untuk pelaksanaannya, para siswa akan masuk seperti biasanya, namun dilakukan secara bergantian.
“Untuk pelaksanaannya para siswa akan masuk setiap hari biasa sekolah normal akan tetapi siswa akan masuk secara bergantian. Yang dibagi dua sesi,” tukasnya. (Nahrul/red)