CILEGON – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon menggelar debat publik putaran pertama Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon tahun 2020.
Hal tersebut ditayangkan secara langsung di iNews TV pada hari Sabtu (21/11/2020) pukul 14.00 – 17.00 WIB.
Diketahui, debat publik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cilegon putaran pertama diikuti oleh empat pasangan calon (Paslon).
Diantaranya, nomor urut 1 pasangan jalur independen Ali Mujahidin – Firman Mutakin. Nomor urut 2 pasangan Ratu Ati Marliati – Sokhidin. Nomor urut 3 pasangan Iye Iman Rohiman – Awab dan Nomor urut 4 pasangan Helldy Agustian – Sanuji Pentamarta.
Sebagai pasangan calon kepala daerah keempatnya wajib menyampaikan visi misi untuk menjadi pemimpin di Kota Cilegon.
Berdasarkan penelusuran updatenews.co.id yang diakses pada Chanel YouTube Inews TV, Sabtu (21/11/2020).
Pasangan dari kubu petahana, Ratu Ati Marliati dan Sokhidin usungan Partai Golkar, Nasdem, Gerindra dan PKB memiliki visi: “Cilegon sukses mandiri dan berdaya saing”.
Serta dengan Misi;
- Memantapkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing
- Memantapkan daya saing perekonomian daerah
- Memantapkan pengelolaan tata ruang sumber daya alam dan lingkungan hidup
- Memantapkan sarana dan prasarana kota yang berkualitas sebagai identitas diri dan penggerak ekonomi masyarakat
- Memantapkan tata kelola pemerintah yang akuntabel dan berwibawa serta pemerataan pelayanan publik yang berkualitas.
Dalam implementasinya, dikatakan Ratu Ati Marliati, akan dilakukan dengan program 9 sukses. Diantaranya, sukses bina Imtak (Iman-Takwa) Cilegon, Sukses keluarga cilegon sehat, sukses SDM (Sumber Daya Manusia) berkualitas, sukses agro bahari cilegon, sukses ekonomi kreatif digital dan sukses cilegon hijau, sukses birokrasi handal, sukses infrastruktur wilayah dan sukses DPW kel.
Ati juga mengatakan, visi misi serta program sukses yang dirancang, tentunya tetap akan terintegrasi dengan program pembangunan nasional baik pemerintahan sebelumnya atau pemerintahan sesudahnya agar tercipta singkronisasi dan sinergitas terkait program pembangunan yang berkelanjutan.
“Kami menekankan pentingnya Cilegon sebagai kota industri selalu mengakomodasi seluruh kepentingan seluruh lapisan masyarakat yang mendiami Kota Cilegon,” pungkasnya. (Fir/Red)