SERANG – Ribuan umat islam provinsi Banten yang terdiri dari berbagai ormas islam termasuk Front Pembela Islam (FPI) dan nasionalis serta ribuan pondok pesantren dan Majlis Ta’lim di Provinsi Banten kendeklarasikan apel akbar sekaligus persiapan penyambutan kedatangan imam besar FPI, Habib Rizieq Shihab (HRS) ke Tanah Jawara.
Dalam deklarasi yang diserukan oleh salah seorang orator diatas mobil komando apel damai sekaligus merespon upaya penjegalan beberapa kelompok ormas terhadap HRS serta perkembangan negara Indonesia melahirkan lima butir pernyataan sikap umat islam di Provinsi Banten.
“Pertama, Kami setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Pancasila sekaligus kami menolak keras New Komunis yang ingin merubah Pancasila menjadi Trisila dan ekasila,” cetusnya.
Kedua, umat islam Banten menghormati ulama sebagai pewaris Nabi SAW dan Habaib sebagai Juriah Rasulullah SAW.
“Ketiga, Kami cinta dan menghormati imam besar Abuya Al Habib Rizieq Bin Husein syihab karena dalam dirinya terkumpul dua sifat yang sangat mulia yakni ulama Istiqomah dan darah daging Rasulullah SAW yang kita semua mengharapkan syafaatnya kelak di Hari Kiamat,” ungkapnya.
Selanjutnya, ujar dia, umat islam mengecam keras tindakan segerombolan provokator dan aktor jahiliyah yang telah bertindak provokatif membakar spanduk bertuliskan penghinaan dan pelecehan kepada IB HRS pada hari Jumat 20 November 2020 lalu di alun-alun Barat Kota Serang dan demi Allah kami akan terus melipatgandakan kekuatan perlawanan kepada siapapun yang berani mengulangi perbuatan keji tersebut.
“Kelima, Mari kita jaga ukhuwah islamiyah lanjutkan Banten yang damai pelihara kesatuan dan persatuan bangsa khususnya di Provinsi Banten,” tandasnya, (jen/red)