SERANG – Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy meminta TNI-POLRI dan Pemerintah Daerah untuk memperkuat atau mengintensifkan koordinasi dalam rangkaian pelaksanaan Pilkada Serentak yang bakal digelar 9 Desember 2020 mendatang.
Andika menilai Pemerintah daerah memiliki tugas berat sehingga harus berusaha sekuat tenaga agar pelaksanaan Pilkada 2020 berjalan dengan aman serta terhindar dari penyebaran covid-19.
“Kita menghadapi situasi pandemi covid-19 situasi ini menjadi prioritas kami semua dalam pelaksaan pilkada ini bagaimana masyarakat bisa tetap sehat dan juga pelaksanaanya bisa tetap dilaksanakan dengan baik,” ujar Andika usai menggelar apel kesiapsiagaan pengamanan pilkada serentak 2020 di alun-alun Kota Serang, Rabu (25/11/2020) kemarin.
Selain itu, Anak mantan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah itu menegaskan, Pilkada tahun ini sangat berbeda sehingga prioritas utama pemerintah adalah menjamin kesehatan dan keselamatan rakyat.
Tak hanya itu, kata dia, seluruh elmen pemerintahan harus membuka ruang untuk penempatan posko tenaga medis secara maksimal.
“Penyelenggara harus berkoordinasi dengan gugus tugas baik Provinsi, kabupaten/kota untuk bagaiaman dalam melaksanakan Pilkada untuk penegakan prtotokol kesehatan dan kelengkapan tenaga medis sendiri, bahkan harus menerjunkan tenaga medis ke beberapa titik-titik yang menjadi zona merah rawan penyebaran covid-19,” ungkapnya.
Selama ini, sambung Andika, Pemda sudah menggulirkan berbagai kebijakan mengenai protokol kesehatan baik Pergub maupun Perda, untuk itu, kata dia, pemda terus berkolaborasi dengan TNI-POLRI menjadi garda terdepan dalam rangka pendisiplinan protokol kesehatan kepada masyarakat jelang pemilihan Pilkada 2020.
“Perda ini didalamnya mengatur konteks pemberian sanksi kepada masyarakat, dan sanski ini jelas untuk mengedukasi saat ini protokol kesehatan menjadi salah satu yang paling utama sebelum vaksi ada,” terangnya.
Andika memastikan Pilakda Banten tahun ini melingkupi tiga daerah yang menjadi kewenangan pangdam III Siliwangi dan Polda Banten yakni Kabupaten Serang, Cilegon, dan Pandeglang.
Oleh sebab itu, Andika mendorong agar pelaksanaan Pilakda 2020 mendepankan protokol kesehatan
“TNI-POLRI untuk pelaksanaan dilapangan dalam melanajalankan pendisiplinana protokol kesehatan di wilayah banten sudah membantu kami,” tandasnya. (Jen/red)