SERANG – Satu personil polisi mengalami luka di bagian kaki akibat peluru menyasar saat hendak mengurai tawuran antar pelajar di depan Stasiun Kereta Api Serang, Senin (21/12/2020). Selain polisi, dua orang pelajar pun terluka akibat dari sabetan senjata tajam saat tawuran berlangsung.
Kanit Sabhara Polres Serang Kota, Iptu Irwan P mengatakan, satu personil polisi yang terluka di bagian kaki tersebut akibat dari tembakan untuk mengurai bentrokan pelajar, namun menyasar ke bagian kaki.
“Satu diantaranya adalah personil polisi yang terluka di bagian kaki akibat tembakan untuk mengurai bentrokan menyasar ke bagian kaki,” ujarnya.
Selain polisi, dua orang pelajar pun mengalami luka-luka akibat dari sabetan senjata tajam saat tawuran berlangsung, namun sudah di larikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Dua orang itu luka akibat senjata tajam, sudah di bawa ke rumah sakit,” katanya.
Ia menjelaskan, peristiwa tersebut berawal dari beberapa orang pelajar dari Bogor hendak menuju Lampung, namun sempat melakukan transit terlebih dahulu di Stasiun KA Serang.
Saat mereka sedang menunggu kereta berikutnya tiba dan sambil berteduh di warung kopi, tiba-tiba muncul pelajar lainnya menggunakan sepeda motor dan mengejar para pelajar asal Bogor tersebut sambil mengacungkan senjata tajam.
“Iya informasi yang saya terima itu mereka ingin pergi ke Lampung. Tetapi menunggu kereta yang menuju Merak. Tiba-tiba pelajar dari Bogor ini diserang tanpa sebab,” tuturnya.
Mendengar informasi tersebut, personil polisi pun langsung mendatangi lokasi untuk membubarkan tawuran tersebut. Saat hendak diamankan, para pelajar sempat berlarian namun berhasil di amankan dan langsung di gelandang ke Polres Serang Kota.
“Sempat berlarian saat hendak di amankan, namun mereka berhasil kami amankan dan kami bawa ke Polres Serang Kota,” tukasnya. (Nahrul/red)
