SERANG – Gubernur Banten Wahidin Halim alias WH membongkar lonjakan kasus Covid-19 di wilayahnya belakangan ini terjadi karena mobilitas masyarkat ke tempat wisata tidak terkendali setelah lebaran 2021.
Mantan Walikota Tangerang ini mengakui, klaster wisata biang kerok peningkatan kasus Covid-19 di Tanah Jawara.
“Sudah dibilang jangan ada wisata dulu, mudik nggak boleh, pergi wisata boleh, orang pada berdempet-dempetan di pantai, bahkan setelah lebaran 2 bulan terus merembet, tambah lagi (kasus Covid-19), tambah lagi, tambah lagi,” ujar WH saat ditemui di pendopo Gubernur Banten, Kota Serang, Senin 21 Juni 2021.
WH menyebut, Selain ditempat wisata sejumlah pusat perbelanjaan turut jadi pemicu ledakan kasus Covid-19.
Tak cukup disitu, berbagai acara publik mulai perkawinan juga menyumbang peningkatan corona karena tidak mematuhi protokol kesehatan.
“Kaga pada nurut dibilanginya, sudah enggak pakai masker dimana mana, kita lihat dipasar, dimana juga, kawinan juga,” katanya.
“Kemarin orang bebas, pasar-pasar juga ramai, mall ramai. Bisa jadi covid-19 naik lagi, berhubung naik lagi datang ke rumah sakit, rumah sakit penuh,” imbuhnya.
WH menjelaskan, masyarakat mulai mengabaikan aturan pemerintah sehingga potensi kasus covid akan terus terjadi.
“Capek, capek, capek nanganin Covid-19. Males gue himbau-hibau rakyat, bolak balik, bolak balik (berkerumun),” tandasnya, (jen/red)