CILEGON — Ketua Organisasi Sayap Partai Amanat Nasional Kota Cilegon Ratu Dewi Larasati mengajak perempuan Cilegon untuk tidak alergi berpolitik. Sebaliknya, jika perempuan aktif berpolitik, maka dirinya telah turut membangun dan memberdayakan perempuan di Kota Cilegon.
Selain untuk memenuhi keterwakilan perempuan di DPRD Cilegon sambung Dewi, kedudukan perempuan dalam emansipasi politik penting dilakukan guna kemandirian seorang perempuan.
Sejauh ini menurutnya, peran perwakilan perempuan di DPRD Cilegon belum dapat menyentuh masyarakat Cilegon secara menyeluruh atas kebijakan Pemerintah Kota terhadap pembangunan kaum Perempuan.
“Secara umum, sentuhan wakil rakyat di Parlemen Cilegon terhadap kepentingan perempuan dirasa kurang. Moment ini yang harus dijadikan peluang bagi kader PUAN untuk terus mengembangkan potensi yang dimilikinya.” ucapnya santai.
Atas kondisi di atas itulah Dewi mengajak semua perempuan aktif berpolitik guna memperjuangkan nasib kaum perempuan baik dari sisi perlindungan maupun pemberdayaan kaum perempuan.
Dewi mengakui, memang PUAN Cilegon belum mampu mendorong keterwakilan perempuan di DPRD Cilegon. Namun upaya itu bukan tidak dilakukan melainkan peran perempuan dalam berpolitik masih terbilang rendah, sehingga PUAN membuka ruang seluas-luasnya untuk bergabung bersama – sama dalam memperjuangkan nasib perempuan.
“Organisasi sayap partai ini (PUAN) mengajak semua perempuan untuk tidak alergi terhadap politik dan silahkan bergabung untuk mencurahkan ide dan gagasannya guna mendorong peran perempuan dalam pembangunan di Kota Cilegon.” tutupnya.