SERANG, – Alang Institute menyambut 15 Penerima Manfaat Beasiswa Aktivis Muda (BAM), dalam acara Meet The Young Leaders yang diselenggarakan pada Minggu, 13 Februari 2022.
Acara tersebut dilaksanakan secara daring, sebagai bentuk penyambutan, dan pengenalan serta pembekalan para penerima manfaat selama berproses di Beasiswa Aktivis Muda Alang Institute.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Tb. Asep Rafiudin, CEO Alang Institute, Fitra Riyanto, General Manager Beasiswa Aktivis Muda, Nisa Hayati. Perwakilan Wali Aktivis, Kang Asep sebagai guru SMK Miftahul Huda.
Pemateri undangan, dan para mitra Alang Institute.
Penerima Manfaat Beasiswa Aktivis Muda, adalah siswa-siswi pilihan yang telah melalui serangkaian seleksi mulai dari seleksi berkas, wawancara hingga Voting Leader Challange (VLC).
Mereka adalah siswa-siswi terbaik dengan segudang prestasi dan berbagai peran aktifnya di sekolah. Penerima manfaat ini tersebar di seluruh sekolah di Pandeglang.
15 penerimaan beasiswa tersebut diantaranya yaitu Tb. Syahbana, Melinda, Nurazizah, Nazwa dan Yola (SMAN 2 Pandeglang), Farid dan Dewi (SMKN 1 Pandeglang).
Nurmalasari (SMKN 7 Pandeglang), Laela, Kandi, dan Maulana (SMK Miftahul Huda), Farhan dan Kurniasih (MAN 2 Pandeglang), serta Anasfa (SMK Budi Utama).
“Beasiswa Aktivis Muda ini hadir berawal dari keresahan kami dulu, yang sendirian dan kebingungan untuk berkonsultasi, mencari informasi terkait perkuliahan dan bagaimana caranya mendapat beasiswa,” tutur Nisa Hayati selaku General Manager BAM dalam opening speechnya.
“Beasiswa ini hadir dengan kakak-kakak yang siap merangkul, membimbing dan memfasilitasi adik-adiknya agar semangat, terarah, hingga bisa lolos di perguruan tinggi impian. Selain itu, kami ingin adik-adik juga bisa seperti kami, mendapatkan beasiswa hingga lulus di kampusnya nanti,” tambahnya.
Fitra Riyanto, CEO Alang Institute dalam sambutannya mengatakan, bahwa selain bimbingan tersebut, untun menunjang terwujudnya visi Beasiswa Aktivis Muda, pihaknya mengcreate program tahfidz dan Islamic Leadership Development.
Hal itu, untuk memupuk jiwa kepemimpinan dan jiwa kompetitif dalam bingkai keislaman. Dengan harapan, akan lahir pemimpin-pemimpin muda masa depan yang mampu menjadi teladan dan bekontribusi nyata bagi pemberdayaan masyarakat di sekitarnya, champion di desanya.
“Selamat bergabung di keluarga besar Alang Institute adik-adik,” ucap Fitra.
Penerima manfaat Beasiswa Aktivis Muda juga dibekali pengetahuan dasar leadership, oleh para Guest Star Leaders yang telah hadir, mereka adalah leaders yang telah lebih dulu memberikan impact besar kepada masyarakat dengan peran dan karyanya.
Seperti bagaimana menjadi Pemimpin Muda Inovatif, disampaikan oleh A.A. Sutadi Saputra, S. K.G. CEO Ummaacademy.id.
“Untuk menjadi pemimpin muda inovatif, kita harus peka akan kebutuhan dan masalah yang terjadi di masyarakat,” ujarnya.
Prophetic Leadership oleh Diki Febrianto, S.Hum., selaku Direktur Pustaka Indis menyatakan bahwa, Teladan terbaik dalam peran kepemimpinan tentu adalah Rasulullah SAW.
“Bagaimana uswatun hasanahnya Rasul, mampu menggerakkan hati-hati yang keras akan perintah Tuhan,” ujarnya.
Materi Muda Mengabdi disampaikan oleh Deni Legawa, S.E., (Owner Alala TnD), beliau menegaskan bahwa Mengabdi adalah kehidupan.
“Dia yang mengabdi menunjukkan bahwa dirinya pernah hidup,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pandeglang, Tb. Asep Rafiudin mengaku senang karena pemuda Pandeglang yang kuliahnya jauh dimana-mana mau kembali membangun daerahnya.
“Terima kasih Alang Institute dan Beasiswa Aktivis Muda, semoga bisa menghadirkan pemimpin-pemimpin penerus untuk Pandeglang yang lebih baik,” ujarnya.
“Saya percaya anak-anak saya mampu belajar dan dibimbing dengan baik di Beasiswa Aktivis Muda – Alang Institute, saya selaku perwakilan wali aktivis mengucapkan terima kasih, semoga harapan kita bersama dapat terwujud,” tutupnya. (Red)