SERANG, – Pembangunan Gedung Pondok Pesantren merupakan salah satu program prioritas Bupati Serang Hj. Ratu Tatu Chasanah dalam meningkatkan Sarana prasarana pendidikan keagamaan.
Ditahun 2022, Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Tata Bangunan (DPKPTB) Kabupaten Serang secara kontraktuil melalui metode pengadaan Langsung telah membangun sebanyak 20 Pondok Pesantren yang tersebar di berbagai wilayah di Kabupaten Serang.
Belum lama ini, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Tata Bangunan Kabupaten Serang H. Okeu Oktaviana, ST., M.Pd meninjau langsung lokasi pekerjaan pembangunan gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Anwar, Kp. Sampiran, Desa Pasanggrahan, Kec. Pabuaran, Kab. Serang.
Dalam kesempatan itu, Okeu mengaku secara keseluruhan pembangunan 20 Ponpes yang dilakukan di tahun ini telah berjalan dengan baik dan lancar.
Okeu mengaku, dalam proses pengerjaanya tidak ditemukan kendala yang berarti dan sudah sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Untuk diketahui, kunjungan lansung Kepala DPKPTB Kabupaten Serang ke lokasi pembangunan gedung ponpes tersebut dalam Rangka Monitoring dan Evaluasi (Monev) program kegiatan Pengelolaan Pendidikan Non Formal / Kesetaraan.
“Kegiatan Monev tersebut diagendakan pada semua pekerjaan fisik di DPKPTB Kabupaten Serang tahun anggaran 2022,” ujarnya.
Okeu menambahkan, kunjungan tersebut dilakukan bersamaan dengan kegiatan Pemeriksaan Hasil Pekerjaan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Febrian Ripera ST.,M.Si , PPTK Harunsyah, SE dan Tim PHO.
“Alhamdulillah semua berjalan dengan baik dan lancar, semoga salah satu program dari ibu Bupati Serang ini dapat bermanfaat khusunya di lingkungan pendidikan keagamaan di Kabupaten Serang,” tuturnya.
Sementara itu, pihak Pondok Pesantren Nurul Anwar, mengapresiasi dan mendukung pembangunan tersebut, program tersebut dinilai dapat meningkatkan kegiatan belajar mengajar di Pondok Pesantren.
Pondok Pesantren Nurul Anwar merupakan salah satu dari 20 lokasi pembangunan Pondok Pesantren pada tahun anggaran 2022. Dengan pagu anggaran 200 Juta setiap lokasi, pembangunan Pondok Pesantren bisa berupa ruang belajar, majelis taklim atau asrama. (ADV)