Santri Dukung Ganjar Banten Sumbangkan Alat Pengeras Suara untuk Menunjang Proses Belajar Mengajar di Pondok Pesanteren
SERANG, – Belasan relawan Santri Dukung Ganjar Koordinator Wilayah Provinsi Banten kembali menggelar aksi sosial bertajuk “Kunjungan Tokoh” sebagai suatu bentuk realisasi atas program kerja yang telah mereka canangkan lebih dari enam bulan lamanya.
Dalam kesempatan itu, relawan yang didominasi oleh alumni Pondok Pesantren tersehut juga menyerahkan bantuan berupa alat Pengeras Suara yanh dapat digunakan untuk menunjang proses belajar mengajar di lingkungan pesantren, Rabu tanggal 4 Januari 2023,
Ustaz Rudy sebagai pemandu acara di atas menginformasikan bahwa pihaknya telah mengunjungi banyak tokoh masyarakat yang terbilang cukup populer di tengah-tengah masyarakat.
Secara bergantian, satu per satu, mereka mendatangi langsung kediaman tokoh dimaksud yang tersebar di berbagai daerah yang ada di Banten. Selain bertujuan menyambung tali silaturahmi, pihaknya juga meminta doa serta restu terhadap seluruh program-program kerja yang digadang-gadang dapat meningkatkan reputasi santri, ustaz muda dan pondok pesantren.
“Acara Kunjungan Tokoh ini sudah kita laksanakan lebih dari enam bulan lamanya. Satu persatu kita datangi tokoh yang cukup populer untuk silaturahmi dan minta restu atas program yang kita buat. Harapannya, kita punya kontribusi dalam meningkatkan nasib santri, ustaz muda dan pondok pesantren kedepannya,” ujar Ustaz Rudy.
Khusus untuk hari ini, relawan Santri Dukung Ganjar Banten yang dikomandoi Ustaz Rudy telah mengunjungi Kyai Mochammad Ru’yat selaku pengasuh Pondok Pesantren Darul Ihsan yang terletak di Jalan Sastradikarta, Gang Darul Ihsan Nomor 67, Linkungan Pegantungan, RT 3/RW 7, Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.
Ia mengaku mendapat sambutan hangat dari Kiai kawakan tersebut dan menerima pesan-pesan moral keagamaan agar terhindar dari praktik-praktik buruk dalam dunia politik.
Di samping itu, Kiai Ru’yat juga meminta agar serius dalam memberikan edukasi politik kepada masyarakat agar tidak salah dalam menentukan pemimpin masa depan.
“Khusus untuk gmhari ini, kita mengunjungi Tokoh sekaligus pengasuh Pondok Pesanteren yang ada di Kota Cilegon. Alhamdulillah, kita dapat sambutan hangat dan dititipkan pesan untuk mengajak masyarakat agar lebih cerdas dalam menentukan pemimpin masa depan. Harapannya, pemimpin yang peduli terhadap santri, ustaz muda dan pondok pesantren lah yabg menduduki posisi orang nomor satu di Republik ini,” tegasnya. (Red)