SERANG, – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Provinsi Banten secara resmi membuka Semarak Rupiah Ramadan dan Idul Fitri atau SERAMBI 2025.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Perwakilan Wilayah atau KPW Bank Indonesia Provinsi Banten, Ameriza M. Moesa, dengan mengusung tema “Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah”.
Untuk di Banten, Kantor Perwakilan Wilayah atau KPW Bank Indonesia atau BI Provinsi Banten menyiapkan pecahan uang baru sebesar Rp2,7 triliun untuk kebutuhan lebaran 2025.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Banten Ameriza M Moesa mengatakan, kegiatan SERAMBI 2025 dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dengan koordinasi dari 45 Kantor Perwakilan BI.
Layanan penukaran uang rupiah berlangsung hingga tanggal 27 Maret 2025 mendatang, dan dan dapat langsung dilakukan di loket kantor bank yang tersebar di 52 lokasi di wilayah Banten, maupun layanan penukaran uang Rupiah melalui kegiatan kas keliling di beberapa titik.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Bank Indonesia dalam menjaga ketersediaan uang Rupiah yang layak edar di masyarakat selama Ramadan dan Idul Fitri 1446 Hijriah,” ujar Ameriza M. Moesa di Riung Sawarna, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten, pada Rabu, 5 Maret 2025
Ia menegaskan bahwa penyelenggaraan SERAMBI bertujuan memastikan ketersediaan uang Rupiah dalam jumlah dan pecahan yang cukup, serta layak edar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri.
“Tradisi berbagi kebahagiaan di Hari Raya Idulfitri dengan memberikan uang tunai atau yang dikenal sebagai ‘salam tempel’ masih sangat kental di masyarakat. Oleh karena itu, BI hadir untuk memastikan masyarakat mendapatkan uang Rupiah yang layak edar dalam jumlah yang cukup,” katanya.
“Kedepan diharapkan masyarakat juga dapat memanfaatkan perkembangan transaksi pembayaran digital melalui mobile dan internet banking, serta QRIS untuk berbagai transaksi pembayaran termasuk untuk pemberian salam tempel,” tambahnya.
Ia menjelaskan, dalam kegiatan ini terdapat tiga kegiatan utama yang dihadirkan, yaitu:
Ketersediaan Rupiah – Menjaga persediaan uang Rupiah layak edar di masyarakat.
Layanan Kas – Penukaran uang melalui loket bank dan kas keliling dan Edukasi Rupiah – Sosialisasi Cinta, Bangga, Paham atau CBP Rupiah kepada masyarakat.
Layanan penukaran uang Rupiah di Provinsi Banten melibatkan 13 bank yang tersebar di 52 lokasi, termasuk BRI, BNI, BJB, BCA, BSI, BJB Syariah, Bank Banten, BWS, BTN, Bank Mandiri, Bank Panin, Bank Danamon, dan Hana Bank.
Selain itu, masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan kas keliling yang akan hadir di sejumlah lokasi strategis.
Bagi masyarakat yang berminat melakukan penukaran uang Rupiah agar melakukan pemesanan secara online dengan menggunakan aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah atau PINTAR di website www.pintar.bi.go.id.
Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrian/kepadatan di lokasi penukaran untuk kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat.
Selain layanan penukaran uang, SERAMBI 2025 juga menjadi momentum sosialisasi gerakan Cinta, Bangga, Paham Rupiah atau CBP Rupiah.
BI Banten mengajak masyarakat untuk ikut menjaga Rupiah dengan menerapkan Prinsip 5J:
Jangan Dilipat, Jangan Dicoret, Jangan Distapler, Jangan Diremas, Jangan Dibasahi.
Masyarakat juga diimbau untuk memahami keaslian uang Rupiah melalui Prinsip 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang) guna mencegah peredaran uang palsu saat bertransaksi tunai.
Turut hadir dalam acara ini sejumlah pimpinan lembaga, seperti Kepala Perwakilan BPK Provinsi Banten, Kepala Kemenkeu Provinsi Banten, Deputi Direktur OJK Provinsi Banten, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Kekayaan Negara, serta pimpinan perbankan di wilayah Banten. (RED/FDZ)