SERANG – Dinas Kesehatan Provinsi Banten mencatat bahwa sudah ada tiga warga Banten yang terpapar virus B.1.6.7 strain dari India dan B.1.1.7 strain Inggris
Hal itu disampaikan kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti dalam keterang tertulis kepada wartawan, Kamis (6/5).
At merinci, satu kasus terkonfirmasi di Kampung Klutuk RT 02, RW 01 Desa Klutuk, Kecamatan Mekar Baru, Kabupaten Tanggerang Tangerang terpapar virus B.1.1.7 strain UK.
Sementara, dua kasus terpapar B.1.6.7 strain India di Perum Pondok Jagung RT 005, RW 004, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.
“Ya ada 3 pasien yang positif varian baru B.1.6.7 strain dari India dan B.1.1.7 strain Inggris, satu kasus di Kabupaten Tangerang dan dua kasus di Tangsel,” terangnya.
Menurut Ati, kronologi kejadian satu kasus terpapar B.1.1.7 setelah pulang dari Arab Saudi, sedangkan dua kasus tertular B.1.6.1.7 dari anaknya yang sedang tinggal di Jakarta.
“Untuk dua pasien strain B.1.6.1.7 dirawat di rumah sakit Herminak Tangsel, sedangkan pasien strain B.1.1.7 isolasi khusus dipantau Puskesmas karena bergejala ringan,” ungkapnya.
Atas kondisi itu, Ati mengakui, pihaknya telah melakukan tracking kontak erat terhadap pasien.
“Tindakan sudah dilakukan follow tracking pada kontak erat untuk dua strain itu untuk memastikan penularan lebih lanjut dengan pengambilan sampel kontak,” tandasnya. (jen/red)