PANDEGLANG – Dampak Gempa berkekuatan 7.4 sekala liter yang mengguncang Wilayah Banten pada hari Jumat (2/8/19) kemarin, berdampak kepada aktifitas Nelayan di Teluk Labuan, Kabupaten Pandeglang enggan untuk melaut.
Pasalnya para nelayan yang berada di Teluk Labuan sudah dua hari tidak melaut dikarenakan trouma akan gempa yang telah terjadi.
“Hanya sebagian Nelayan yang melaut hari ini, itupun yang melaut hari ini tidak begitu jauh dari pelabuhan,” ujar Nurhamid salah satu Nelayan di Teluk Labuan kepada updatenews.co.id Senin,(5/8/19)
Hal yang sama juga disampaikan oleh Sairin, salah satu teman seprofesinya Nurhamid yang meceritakan adanya gelombang besar ditengah laut pada saat terjadinya gempa ketika sairin bersama temannya akan mencari ikan dilaut.
“Akhirnya saya bersama teman kembali pulang, melihat pada saat itu adanya gelombang cukup besar di tengah laut,” ujar Sairin
Berbeda dengan Enok, salah satu pedangan ikan di Pelabuhan teluk pasca terjadinya gempa jumat malam. Enok sudah dua hari tetap berjualan ikan, menurutnya gempa yang terjadi pada hari jumat kemarin tidak membuatnya khawatir untuk tetap berjualan.
“Kalau tidak jualan rugi, ikannya masih banyak. jadi saya tetap untuk berjualan,” tandas Enok. (Rama/Red)
