SERANG – Sebanyak 13 orang terserang Demam Berdarah (DBD) di Kota Serang tepatnya di Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang dalam seminggu terakhir ini. Hal itu diakibatkan karena adanya nyamuk Aedes Aegypti yang merupakan jenis nyamuk membawa virus dengue penyebab penyakit DBD di wilayah tersebut.
Saat dikonfirmasi, Lurah Tembong Edi Junaedi membenarkan warganya terserang DBD. Hingga saat ini, ada sebanyak 13 orang yang terserang, dan sudah mendapatkan perawatan.
“Kasus DBD sudah ada kurang lebih 13 orang. Kemarin ada 10, saat ini baru dapat laporan lagi ada 3 orang yang terkena DBD. Saat ini mereka sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit,” katanya, Rabu (5/2).
Edi mengaku bahkan sudah menemukan nyamuk Aedes Aegypti merupakan jenis nyamuk yang membawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah.
“Kami juga temukan jentik jentik nyamuk yang positif ‘Aedes Aegypti’ kemarin dibeberapa rumah,” ucap Edi.
Saat ini pihaknya melakukan gotong royong membersihkan setiap hari bersama warga setempat dan melakukan fogging untuk mengantisipasi warga agar tidak terserang kembali.
“Kami mengantisipasi kepada warga semuanya keluar rumah gotong royonh memberishkan lingkungan. Kalau tidak seperti itu kena lagi kena lagi. Pasalnya, kalau dengan foging juga tidak akan selesai,” tuturnya.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat agar membersihkan rumahnya dan menjaga lingkungan agar terhindar dari DBD
“Harus dengan membersihkan lingkungan agar tidak ada lagi air menggenang. Ini juga sudah kami laporkan ke pemerintah Kota Serang khusunya ke dinas terkait, kawatir kembali terjadi warga yang virus,” tukasnya. (Nm/red)
