TANGERANG– Pengusaha berdarah Lengkong Kyai Serpong-Yaman, Rizal Bawazier terjun ke dunia politik menjadi Bakal Calon Wali Kota Tangerang Selatan(Tangsel) untuk membawa angin segar perubahan demokrasi dan birokrasi di kota bermottokan cerdas moderen dan religius tersebut.
Saat dihubungi, Rizal Bawazier berkeyakinan masyarakat Tangsel lebih maju dan akan lebih cerdas menyikapi persoalan kehidupannya untuk memiliki pemimpin yang benar-benar di harapkan membawa perubahan.
“Saya akan bangun Tangsel tiga tahun dengan program yang sudah saya susun seperti 50.000 lapangan kerja pertahun dengan Skill Development Centre, pemerataan pembangunan di 7 Kecamatan, normalisasi sungai sungai Tangsel, pengaturan sampah secara modern dan lain-lainnya yang sudah saya pikirkan,” kata Rizal, Sabtu ( 16/5/2020).
Ia pun menegaskan, bahwa untuk menciptakan Tangsel yang benar-benar maju dan modern secara umum di 7 Kecamatan tentunya tidak semudah membalikan telapak tangan.
“Tekad saya ini tentu tidak mudah, melainkan harus dengan kerja keras, memberantas korupsi dan pungli disegala bidang. Termasuk memberdayakan tokoh tokoh agama dan masyarakat untuk membantu menciptakan Tangsel yang benar-benar maju dan modern secara umum di seluruh Kecamatan, dan khususnya di Kecamatan Ciputat, Ciputat Timur, Setu dan Pamulang,” ujarnya.
Rizal berkeyakinan mewujudkan cita-citanya tidak akan sulit ketika semua unsur tokoh-tokoh agama dan masyarakat dilibatkan dalam pembangunan Kota Tangsel.
Sebab menurutnya, kemajuan Tangsel bisa dilakukan secara bersama sama dan melibatkan seluruh warga tanpa memilah kelompok masyarakat. Dia juga berjanji jika Tangsel maju dan berubah di seluruh kecamatan, dirinya akan ke Pilgub DKI Jakarta pada 2024 mendatang.
“Itu tekad saya jika diberi kepercayaan menjadi Wali Kota Tangsel,” tandasnya. (Jar/red)
