SERANG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Fatah Sulaiman meminta bonus tambahan pembangunan embung kolam dikawasan kampus Untirta.
Permintaan itu disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan pada peresmian Kampus baru Untirta di Sindangsari, Kabupaten Serang, Kamis (4/3/2021) kemarin.
“Tadi sambil cerita pak rektor (Fatah Sulaiman) minta bonus tambahan, pak mohon dibangunkan embung kolam (Untirta), saya Jawab iya,” Seraya Jokowi menirukan percakapan saat dimintai embung kolam.
Setelah menyanggupi permintaan itu, Jokowi langsung memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono untuk menindaklanjuti pembangunan embung kolam tersebut.
“Langusung saya perintahkan ke Menteri PUPR. Kalau bisa tahun ini (dibangun) Insyaallah, kalau ngga paling tahun depan,” Katanya.
Jokowi menerangkan, kampus untirta merupakan kampus level dunia yang konsisten mengimplementasikan visi smart and green university yang betul betul terintegrasi dengan baik.
Mantan Gubernur DKI Jakrta itu menjelaskan, konsep smart and green university menggunakan teknologi yang ramah lingkungan membentuk daur ulang hasil karya sendiri ini harus ditingkatkan melalui penemuan inovasi inovasi baru.
“Pencahayaannya semaunya menggunakan penerangan alami, tidak ada kendaraan pribadi yang masuk ke kampus ini. Dan pergerakan dikampus ini dibantu oleh shutle bus, ini adalah visi smart and green university yang betul betul terintegrasi,” Ungkap Jokowi.
Dengan semua potensi yang dimiliki untirta, Jokowi menekankan kampus Untirta harus berperan sebagai lokomotif kemajuan di provinsi Banten sebagai pelopor lompatan kemajuan, dan terus mengembangkan inovasi dan kreatifitas.
“Untirta harus membuka diri seluas luansya terhadap hal baru bersifat moderat, dan menghargai kemajemukan, kebhinekaan, serta menjaga nilai nilai budaya lokal,” Katanya.
Jokowi menjelaskan, Perguruan tinggi tidak berada di menara gading tapi harus memfungsikan diri sebagai menara air. Dimana hasil penelitian maupun inovasi inovasi yang dihasilkan kampus harus langsung bisa dirasakan oleh masyarakat.
“Ditengah kita masih terdapat masyarakat yang berada di garis kemiskinan dan keterbelakangan. Ini menantang kita semua untuk ikut berkontribusi dalam menyelesaikan persoalan bersama,” Terangnya.
Oleh sebab itu, Jokowi pun berharap Untirta bisa ikut mengmabil bagian dari kerja bersama ini dengan terus membangun kolaborasi dengan berbagai pihak serta melebarkan jejaring dan kerjasama terutama dengan industri.
“Kerjasama dengan industri ini kan agar mampu menghasilkan penelitian, dan inovasi-inovasi yang memiliki nilai tambah bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat khususnya masyarakat di provinsi Banten,” Pungkasnya (jen/red)













