LEBAK, – Sakinah (58) warga Kp. Kadubana RT 01, RW 01 Desa Pasindangan, Kecamatan Cileles, Kabupaten Lebak bersyukur dengan hadirnya program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
Menurutnya program tersebut telah memberikan banyak manfaat terhadap perkembangan mutu layanan kesehatan di Indonesia.
Hal tersebut bermula saat dirinya terdaftar sebagai peserta JKN-KIS segmen PBI APBN sejak 2 tahun belakangan ini, Sakinah mengaku sangat bersyukur karena telah didaftarkan Pemerintah ke dalam Program JKN-KIS.
Ditemui di salah satu Rumah Sakit Swasta di Wilayah Kabupaten Lebak belum lama ini, Sakinah menceritakan pengalamannya menggunakan kartu kepesertaan JKN-KIS miliknya, baik untuk berobat ringan hingga yang memerlukan rujukan ke rumah sakit.
“Sudah beberapa kali berobat menggunakan Kartu KIS, termasuk rawat inap hari ini semuanya dijamin oleh program JKN-KIS,” ujar Sakinah
Sakinah menceritakan bahwasannya dirinya sampai menjalani rawat inap dikarenakan dirinya merasa perih seperti magh pada bagian perutnya, namun rasa sakit tersebut dirasakan tidak berkesudahan selama beberapa hari.
Akhirnya sang anak yaitu Mamat (47) berinisiatif untuk mengantar sakinah untuk berobat di Puskesmas Cileles, hingga akhirnya harus mendapat rujukan ke rumah sakit.
”Saya merasakan perih pada perut, lama tidak hilang-hilang sampai akhirnya dilakukan USG lalu menjalani rawat inap sampai 6 hari. Alhamdulillah dilayani dengan sigap selama rawat inap, tidak ada kendala meski terdaftar sebagai kelas 3,” tambah Sakinah.
Berdasarkan diagnosa dokter diketahui Sakinah mengalami sirosis hati, yaitu kondisi rusaknya organ hati akibat terbentuknya jaringan parut. Penyakit ini bisa disebabkan oleh beberapa hal.
Mulai dari konsumsi alkohol jangka panjang, infeksi hepatitis B dan C, penyakit hati berlemak, dan penyakit genetik lainnya. Beberapa penyakit seperti kanker saluran empedu atau kanker pankreas diketahui dapat menyumbat saluran empedu dan meningkatkan risiko sirosis.
Selama pelayanan Sakinah merasa puas karena sudah dilayani dengan baik dan Sakinah berharap program JKN-KIS selalu ada untuk menemani rakyat kecil karena telah memberikan kemudahan untuk berobat terutama segmen PBI.
“Program ini sangat meringankan kami rakyat kecil, semoga kedepannya program ini terus berkembang, pelayanan lebih luas dan terus ditingkatkan. Pokoknya program ini jangan sampai terhenti apalagi bubar ditengah jalan,” tutup Sakinah.
Diketahui sampai dengan Oktober 2021, jumlah kepesertaan yang ditanggung oleh Pemerintah lewat segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) ialah sebanyak, 83,5 Juta pesrta PBI APBN dan sebanyak 37,5 peserta PBI APBD, hal tersebut merupakan bukti nyata kepedulian Pemerintah terhadap warga yang membutuhkan layanan kesehatan. (Red)













